Wednesday, March 21, 2007

Piring Kosong



Setiap melihat piring kosong yang tanpa sisa, saya jadi ingat apa yang ditulis Lau-tzu's pada Tao Te Ching (Taoism), tentang menjadi kosong. :

it was born before Heaven and Earth.
Silent.
Empty.
It is self sufficient; it does not change.

It goes in all directions, but is not exhausted.

It could be considered the mother of all creation.
I dont know its name; I call it Tao.
If i forced to name it, i would call it Great.
Being Great, it fades away.
Fading away, it becomes distant.
Becoming distant, it reserves.
Therefore,
Tao is Great.
Heaven is Great.

Earth is Great.
The person follows the pattern of earth.
Earth follows the pattern of Heaven.
Heaven follows the pattern of Tao.

And Tao follows the pattern of Nature.

Saya memang selalu terpana sama bentuk makanan dan semua yang terhidang diatas piring, tapi jarang mengamati ketika piring itu kosong. Padahal jika tidak ada piring kosong, tidak ada pernah ada makanan bukan? Bukankan karena piring menyediakan diri menjadi 'kosong' maka dia siap untuk menjadi 'penuh' dan menjadi sesuatu/berkat buat yang lain.

-k

No comments: